Ingin mendapatkan pekerjaan secepat mungkin? Ubah 5 Kebiasaan yang Kurang Baik Ini Segera!

Ingin mendapatkan pekerjaan secepat mungkin? Ubah 5 Kebiasaan yang Kurang Baik Ini Segera!

Ingin mendapatkan pekerjaan secepat mungkin? – Setiap orang memiliki kebiasaan buruknya masing-masing, entah itu bangun terlambat, tidak tepat waktu, atau tidak berhati-hati sebagaimana mestinya. Tahukah Anda, di sisi lain, bahwa kebiasaan tertentu dapat membuat seseorang sulit mendapatkan kesempatan kerja?

Tercantum di bawah ini adalah lima perilaku buruk yang harus Anda atasi jika Anda ingin segera mendapatkan posisi impian Anda.

1. Menunda pekerjaan sampai nanti

Orang yang sukses, seperti Bill Gates, rentan terhadap kebiasaan negatif. Mahasiswa di University of Nebraska-Lincoln School of Business Administration diberitahu oleh Bill Gates bahwa ia dulunya adalah seorang penunda yang kronis di tahun-tahun awalnya.

Dia menunjukkan kebiasaan buruk ini saat masih menjadi mahasiswa di Universitas Harvard, di mana dia putus sekolah selama dua tahun setelah menunjukkannya. Menurutnya, “selama saya tidak bekerja, saya bolos kuliah, dan saya tidak peduli,” jelasnya kepada murid-muridnya.

Gates, di sisi lain, menyadari bahwa dia tidak bisa lagi membawa perilaku berbahaya ini ke tempat kerja. Akibatnya, ia membuat kemajuan bertahap menuju menjadi orang yang terus-menerus terorganisir dan yang menyelesaikan berbagai hal sesuai jadwal.

2. Tinggikan suara Anda terlalu banyak.

Menurut Relasio, perilaku buruk kedua yang dapat mempersulit Anda mendapatkan pekerjaan adalah melebih-lebihkan pencapaian Anda. Sayangnya, sebagian besar orang sama sekali tidak menyadari kebiasaan buruk mereka. Mengidentifikasi apakah Anda termasuk orang yang selalu memiliki kandungan tutur kata yang tinggi sehingga terkesan sombong, berpengetahuan luas, dan sebagainya dapat dilakukan dengan menanyakan pertanyaan ini kepada orang terdekat Anda. Orang yang memiliki perilaku ini kurang dicintai oleh majikan, bahkan jika mereka memiliki kemampuan dan keahlian yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan itu.

BACA JUGA:  Jenis gas rumah kaca yang dihasilkan dari proses pengarangan dalam pembuatan briket arang sekam adalah.....

3. Jangan pedulikan penampilan Anda.

Meski penampilan fisik bukanlah segalanya, namun bisa menjadi cerminan dari mentalitas seseorang. Pertimbangkan apa yang akan terjadi jika Anda datang ke wawancara dengan kemeja compang-camping yang belum disetrika. Penampilan ini sudah menyampaikan gagasan bahwa Anda adalah seseorang yang tidak bisa menjaga ketertiban, dan kesan ini mungkin akan diperkuat saat Anda sedang bekerja. Perusahaan kemungkinan besar akan memikirkan kembali keputusannya untuk mempekerjakan Anda.

4. Menjadi terlalu idealis

Memiliki keyakinan idealis memang luar biasa, tetapi Anda juga harus mempertimbangkan realitas situasinya. Lulusan baru pada umumnya lebih idealis dalam mencari pekerjaan untuk pertama kalinya. Hanya sebagian kecil dari populasi yang cukup beruntung untuk dapat mengejar karir yang mereka sukai. Mayoritas orang lain hanya bisa mencurahkan waktu mereka untuk passion mereka di luar jam kerja mereka.

Menurut Warren Buffett, yang merupakan salah satu individu terkaya di dunia, kaum muda harus mencari pekerjaan di bidang yang mereka minati hanya jika mereka tidak mengalami kesulitan keuangan.

5. Menjadi pemalas

Ini adalah kebiasaan buruk yang akan berdampak buruk pada banyak elemen kehidupan seseorang. Malas adalah salah satu kebiasaan itu. Fakta bahwa Anda terlalu malas untuk mencari pengetahuan, terlalu lambat untuk mempelajari keterampilan baru, dan terlalu malas untuk menjaga penampilan Anda dalam kondisi baik dapat membuat Anda semakin sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Tinggalkan perilaku berbahaya ini dan secara bertahap perkenalkan rutinitas lain yang lebih positif ke dalam hidup Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *