By Nanda M Cht 
Penyebab kemudi mobil yang berat ke kanan sering menjadi sumber pertengkaran bagi pengemudi, dan sangat penting untuk memahami bagaimana menyelesaikan situasi secepat mungkin. Ada alasan bagus untuk ini: kendaraan power steering ini berpotensi tiba-tiba menjadi sangat berat kapan saja.
Tujuan power steering, di sisi lain, adalah untuk meringankan pengemudi ketika dia memutar setir dan roda depan bergerak ke arah yang sama.
Namun, jika roda kemudi menjadi semakin berat, itu adalah gejala bahwa komponen tersebut tidak berfungsi. Jadi, apa sebenarnya alasan untuk ini?
Alasan Kendaraan Berat Mengemudi ke Kanan: Yang Harus Diketahui Setiap Pemula!
Sebuah teknologi yang dikenal sebagai power steering di mobil akan diintegrasikan ke dalam roda kemudi, seperti yang kita ketahui. Idenya adalah untuk membuat manipulasi setir sedikit lebih mudah.
Ini akan menghasilkan mobil yang terasa lebih ringan dan lebih mudah bagi pengemudi saat mereka memutar setir. Hanya ada masalah dengan roda kemudi, yang terkadang terasa sangat berat, dan ini sering terjadi.
Bahkan jika ini benar-benar terjadi, akar penyebab masalah mungkin tidak selalu konsisten. Bahkan penyebabnya sendiri bisa berasal dari lokasi lain, sehingga perlu dipahami sumber masalahnya.
Steering Rack yang sulit digunakan
Pada kasus pertama, ada masalah dengan rak kemudi, yang menyebabkan setir menjadi berat ke kanan. Karena komponen ini terdiri dari beberapa komponen, antara lain rac seal, rack gear, dan pinion gear.
Semua seal juga akan disambungkan ke power steering, dan jika bahkan satu seal pun rusak, tekanan hidraulik akan berkurang sebagai akibat dari penurunan tekanan hidraulik. Segel yang rusak, di sisi lain, dapat menyebabkan kebocoran dan membuat roda kemudi tampak sangat berat.
Jumlah cairan di power steering telah berkurang.
Power steering dapat dibagi menjadi dua kategori: Electronic Power Steering (EPS) dan Hydraulic Power Steering (HPS) (HPS).
Alih-alih EPS, sistem HPS sebenarnya jauh lebih rentan terhadap kerusakan akibat sedikitnya jumlah cairan power steering yang tersedia.
Alhasil, penyebab setir berat ke kanan dalam situasi ini adalah karena adanya kebocoran yang menyebabkan cairan cepat habis. Terlepas dari kenyataan bahwa cairan power steering ini digunakan untuk memberikan tekanan ke piston di pinion dan rak, itu bukan cairan hidrolik.
Sabuk pada power steering mulai aus.
Kerusakan pada komponen sabuk power steering juga dapat berdampak negatif pada kinerja sistem putaran power steering. Peran utama sabuk, di sisi lain, adalah untuk mengatur rotasi mesin, apakah itu mulai atau berhenti.
Selain itu, sabuk ini akan berfungsi sebagai penghubung antara puli pompa dan bahan bakar, yang dalam hal ini akan dibuat dari karet. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya celah.
Akibatnya, sabuk ini rentan pecah karena keausan atau terkena minyak. Mungkin juga waktu penggantian oli yang tidak tepat digunakan.
Saat sabuk putus, power steering tidak akan dapat berfungsi, sehingga roda kemudi terasa sangat berat bagi pengemudi.
Akibatnya, mengganti sabuk yang rusak dengan yang baru adalah metode paling efektif untuk mengatasi penyebab roda kemudi berat ke sumbu kanan. Namun, jika kondisinya masih baik-baik saja, cukup bersihkan untuk menghilangkan sisa minyak.
