Dolar AS Rp16.543, Rupiah Terendah Sejak 2020!

Dolar AS Rp16.543, Rupiah Terendah Sejak 2020!

Posted on

PORTALTOPIC – Rupiah Melemah ke Level Terendah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) kembali mengalami tekanan signifikan. Pada Jumat, 28 Februari 2025, rupiah dibuka melemah 89 poin atau 0,54 persen, berada di level Rp16.543 per dolar AS, dibandingkan posisi sebelumnya di Rp16.454 per dolar AS. Ini merupakan posisi terlemah rupiah sejak 23 Maret 2020, ketika pandemi COVID-19 pertama kali mengguncang pasar finansial global.

Pelemahan rupiah ini sejalan dengan tren penguatan dolar AS sebagai aset safe-haven. Kebijakan perdagangan yang agresif dari pemerintah AS, seperti penerapan tarif 25% untuk barang impor dari Meksiko dan Kanada, serta tambahan 10% bea masuk untuk produk China, telah meningkatkan permintaan terhadap dolar AS. Selain itu, kekhawatiran terhadap perlambatan konsumsi swasta di AS turut mempengaruhi sentimen pasar.

Bank Indonesia (BI) telah mengambil langkah-langkah untuk menjaga stabilitas rupiah di tengah tekanan eksternal ini. Meskipun demikian, BI memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level 5,75%, dengan alasan stabilitas rupiah dan ketidakpastian ekonomi global. Langkah ini menunjukkan komitmen BI dalam menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan stabilitas mata uang.

Faktor-Faktor Penyebab Pelemahan Rupiah

Beberapa faktor utama yang berkontribusi terhadap pelemahan rupiah antara lain:

  1. Kebijakan Perdagangan AS
    Pengenaan tarif impor oleh AS terhadap sejumlah negara mitra dagang telah memicu ketidakpastian di pasar global, mendorong investor beralih ke aset yang dianggap lebih aman seperti dolar AS.
  2. Data Ekonomi AS
    Rilis data kepercayaan konsumen AS yang lebih rendah dari ekspektasi menimbulkan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi, yang secara tidak langsung mempengaruhi nilai tukar mata uang negara berkembang, termasuk Indonesia.
  3. Kebijakan Moneter Domestik
    Keputusan BI untuk mempertahankan suku bunga acuan di tengah tekanan eksternal menunjukkan pendekatan berhati-hati dalam menjaga stabilitas rupiah, meskipun hal ini dapat membatasi ruang untuk stimulus ekonomi lebih lanjut.
BACA JUGA:  Harga Bitcoin Anjlok ke USD 91.000! Apa Penyebabnya?

Dampak Terhadap Ekonomi Indonesia

Pelemahan rupiah memiliki beberapa dampak signifikan terhadap perekonomian nasional, di antaranya:

  • Inflasi
    Kenaikan harga barang impor akibat depresiasi rupiah dapat memicu inflasi domestik, yang pada gilirannya mengurangi daya beli masyarakat.
  • Beban Utang Luar Negeri
    Pemerintah dan perusahaan dengan utang dalam denominasi dolar AS akan menghadapi peningkatan beban pembayaran, seiring dengan melemahnya nilai tukar rupiah.
  • Sektor Ekspor
    Di sisi lain, pelemahan rupiah dapat meningkatkan daya saing produk ekspor Indonesia, karena harga menjadi lebih kompetitif di pasar internasional.

Langkah-Langkah Mitigasi

Untuk mengatasi tekanan terhadap rupiah, beberapa langkah yang dapat dipertimbangkan antara lain:

  • Intervensi Pasar
    BI dapat melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk menstabilkan nilai tukar rupiah melalui penjualan cadangan devisa.
  • Kebijakan Fiskal
    Pemerintah dapat mengoptimalkan kebijakan fiskal, seperti penyesuaian anggaran dan insentif bagi sektor-sektor tertentu, guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan menjaga stabilitas makroekonomi.
  • Diversifikasi Pasar Ekspor
    Mendorong diversifikasi pasar ekspor dan produk dapat mengurangi ketergantungan pada pasar tertentu, sehingga meminimalkan dampak negatif dari kebijakan proteksionisme negara lain.

Prospek Ke Depan

Meskipun tekanan terhadap rupiah masih berlanjut, terdapat harapan bahwa dengan koordinasi kebijakan antara pemerintah dan Bank Indonesia, stabilitas ekonomi dapat terjaga. Pemantauan terhadap perkembangan ekonomi global dan domestik secara cermat akan menjadi kunci dalam menentukan langkah-langkah kebijakan yang tepat guna menghadapi tantangan ini.

BACA JUGA:  Gaji Dirut Pertamina Patra Niaga, Ini Rinciannya!
Gravatar Image
Penulis dengan pengalaman lebih dari 7 tahun di dunia penulisan digital, aktif sejak 2017. Mengkhususkan diri dalam menulis artikel yang informatif dan menghibur di berbagai topik, termasuk teknologi, gaya hidup, dan tren terbaru. Memiliki komitmen untuk memberikan informasi yang akurat dan relevan kepada pembaca. Sebagai penulis di portaltopic.com, saya berfokus pada penyampaian konten berkualitas yang mudah dipahami dan bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *