Melakukan transfer menggunakan aplikasi ke bank lain bisa berisiko. Salah satunya adalah Anda akan dikenakan biaya yang lebih tinggi atau jika Anda memasukkan nomor yang salah, dana Anda mungkin hangus.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak Anda sukai atau merugikan, ada baiknya Anda mengikuti langkah atau tips di bawah ini untuk melakukan transfer antar bank.
1. Jangan Transfer terlalu banyak
Aturan pertama yang harus Anda penuhi jika ingin menggunakan aplikasi untuk melakukan transfer antar bank adalah tidak menggunakan pecahan yang terlalu tinggi. Jika nominal yang akan ditransfer cukup tinggi, disarankan menggunakan ATM atau datang langsung ke bank.
Jika nominalnya tinggi, tidak masalah jika biaya transfernya Rp 6.500. Namun keamanan saat melakukan transfer sangat tinggi. Jadi Anda tidak perlu khawatir jika dana yang ditransfer nantinya tidak sampai ke penerima atau timbul masalah.
Oleh karena itu, disarankan untuk selalu mempertimbangkan jumlah nominal yang akan ditransfer terlebih dahulu. Jika hanya ratusan ribu yang ditransfer, tidak masalah. Anda dapat menggunakan aplikasi untuk melakukan transfer. Jadi kalaupun ada gangguan seperti salah transfer, tidak akan ada kebingungan.
2. Baca Peraturan Aplikasi
Pastikan untuk membaca syarat dan ketentuan aplikasi transfer. Setiap aplikasi memiliki persyaratan yang berbeda, jadi pastikan untuk membacanya terlebih dahulu agar tidak bingung saat melakukan transfer.
Beberapa persyaratan yang biasanya harus Anda penuhi adalah jika Anda berniat melakukan transfer yang cukup besar. Biasanya proses transfer ini harus dilakukan jika akun sudah terverifikasi dengan baik. Misalnya menggunakan scan KTP.
Selain itu, dalam satu hari biasanya ada limit transfer beberapa kali atau jumlah tertentu. Jika batas tersebut terlampaui, maka proses transfer tidak akan diproses lagi atau akan dikenakan biaya yang lebih tinggi.
3. Pastikan nomor rekening sudah benar
Sebelum melakukan transfer antar bank menggunakan aplikasi, Anda harus memberikan nomor rekening. Jangan mentransfer ke nomor rekening yang salah karena tidak akan dikembalikan. Jadi Anda perlu berhati-hati dan mengetahui nama penerima.
Dalam beberapa kasus, transfer ke nomor rekening yang salah biasanya tidak dapat dilakukan. Biasanya nomor rekening sudah tidak terpakai atau sudah tidak ada. Tetapi jika Anda kurang beruntung, seseorang dapat menggunakan nomor ini, jadi masuklah ke sana.
Sebelum melakukan transfer, Anda bisa mengecek pemilik rekening terlebih dahulu. Beberapa aplikasi biasanya dapat digunakan untuk pengecekan langsung. Jadi Anda tidak perlu khawatir jika ingin melakukan proses transfer.
4. Transfer hanya ke rekening resmi
Biasanya saat melakukan transfer ke rekening bank lain menggunakan aplikasi. Anda akan diminta untuk melakukan transfer ke akun yang dimiliki oleh aplikasi, sesuai dengan jenis akun yang Anda gunakan.
Jika Anda menggunakan rekening BCA, biasanya Anda akan diminta untuk mentransfer ke rekening BCA. Dana tersebut kemudian akan ditransfer ke rekening target, sehingga Anda tidak akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp 6.500.
Jadi pastikan Anda melakukan transfer ke rekening yang benar agar tidak menimbulkan masalah. Jika Anda mentransfer ke rekening yang salah, dana tidak dapat diterapkan, sehingga tidak dapat ditransfer ke rekening target. Belum lagi, Anda masih akan dipotong dari biaya administrasi Anda dengan jumlah yang cukup besar.
5. Segera hubungi CS jika ada masalah
Jika Anda merasa mengalami banyak kesulitan atau kesulitan melakukan transaksi, ada baiknya Anda segera menghubungi customer support. Dengan menghubungi layanan pelanggan, Anda bisa mendapatkan bantuan langsung dalam mengambil tindakan tertentu.
Diam saja tanpa menghubungi customer service terlebih dahulu jika menemukan hal yang cukup mencurigakan. Selain itu, Anda tidak perlu memaksakan diri jika ingin melakukan transfer. Daripada kehilangan jumlah yang lebih besar, lebih baik kehilangan 6500.
6. Periksa jumlah transfer
Hal terakhir yang harus diperhatikan setiap orang saat melakukan transfer selalu memeriksa denominasi. Karena transfer dan hanya satu pecahan saja dapat menyebabkan transaksi tidak diproses atau Anda akan mengalami kerugian.
Oleh karena itu, beberapa aplikasi biasanya melakukan verifikasi terlebih dahulu atau menanyakan kapan mereka ingin melakukan transaksi. Anda akan diminta untuk memeriksa. Jika jumlah nosional yang diperiksa cocok dengan transaksi, itu dapat segera dipicu.
Sebaliknya jika nominalnya terlalu besar atau salah ketik. Anda dapat kembali ke posisi awal untuk mengedit terlebih dahulu. Setelah selesai, Anda bisa langsung trading sesuai keinginan Anda.
Aplikasi transfer antar bank gratis dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan. Salah satunya adalah melakukan transfer ke rekening lain tanpa takut terbebani biaya administrasi. Selain itu, satu kali transaksi akan dikenakan biaya sebesar Rp 6500.
Dalam waktu dekat, pemerintah akan menurunkan biaya administrasi transfer antar bank menjadi Rp 2.500. namun angka tersebut masih tergolong tinggi, apalagi bagi seseorang yang akan melakukan banyak transaksi dalam satu hari. Tidak dicentang dapat mengurangi jumlah keuntungan.
Itu sebabnya Anda harus menggunakan beberapa aplikasi transfer antar bank gratis yang dibahas di atas. Saat menggunakannya, Anda tidak perlu khawatir harus mengeluarkan uang untuk biaya administrasi dalam jumlah yang cukup besar.